Perencanaan merupakan sebuah proses tujuan, strategi dan langkah-langkah yang harus di lakukan kepada kondektur lapangan yang sedang bertugas yang bertujuan untuk tercapainya sebuah perencanaan yang termasuk dalam anggaran, jarak dan bentuk jalan raya yang akan di bentuk dalam penyidikan dan perencanaan bentuk jalan dengan analisis yang mendalam terhadap kebutuhan yang di perlukan serta memungkinkan desain yang efesien untuk ketahanan terhadap jalan hal hal yang harus di perhitungkan dalam pembuatan jalan raya yang layak untuk dilalui umum antara lain :

1. Perancangan Jalan Raya

Hal pertama yang harus diperhatikan proses pembuatan jalan yaitu menyusun planing dan strategi mendasar yang bertujuan pengaplikasiannya tepat dan tidak buang buang anggaran. langkah langkah untuk mencapa output yang di rencanakan umumnya berupa dokumen yang termasuk jadwal, angaran, rencana dan sumber daya merupakan proses kompleks dan terdiri dari beberapa tahapan dengan mengembangkan infrastruktur yang melibatkan insitur sipil dan perencanaan transportasi.

2. Pembentukan Badan Jalan

Pembentukan badan jalan merupakan suatu proses yuang melibatkan perencanaan konstruksi dan pemeliharaan jalan untk memastikan infrastuktur dan transportasi yang effesiensi dan aman dengan melibatkan beberapa langkahj penting yang harus diikuti dengan cermat dan optimal untuk memastikan kualitas dan daya tahan jalan yang dibangun.

3. Persiapan Tanah Dasar Untuk Badan Jalan

PErsiapan tanah dasar tentunya penting dilakkan untuk memastikan kestabilan dan daya dukung memadai agar jalan dapat berfungsi dengan optimal dengan cara pembersihan lahan dengan alat berat maupun dilakukan secara tradisonal tujuan ini tentu sangat penting untuk membangun sebuah proyek jalan raya yang akan dibangun.

4. Lapisan Pondasi Perkerasan

Peran Lapisan Pondasi dalam konstruksi sangat krusial untuk menjaga kekokohan struktur jalan yang akan di bangun yang terdiri dari oibdasu agregat Kelas A B dan C Lapisan Asohalt Concrete-Binder Couse ACBS yang terdiri dari campuran aspal yang digunakan sebagai lapisan pengikat diantara lapisan permukaan dan lapisan tanah.

Perkerjaan Lapis Perkerasan Permukaan

Perkerasan jalan harus terbuat dari material yang baik dan mudah dipadatkan sehingga mampu menahan beban roda kendaraan yang melaluinya. Jika lapisan perkerasan lebih padat maka volume pori-pori akan semakin kecil sehingga kemungkinan terjadinya perubahan bentuk (deformasi) lapisan akibat beban roda akan semakin kecil.