Detail Proses Pembangunan Pabrik Industri

Jakarta, Galimaties.com – Saat ini, permintaan akan pabrik industri konstruksi secara bertahap menjadi semakin umum. Namun, banyak perusahaan masih belum sepenuhnya memahami keseluruhan proses pengawasan dan pengelolaan kontraktor konstruksi secara efektif. Mari kita telusuri detail proses pembangunan pabrik industri pada artikel bersama Galimaties berikut ini.

Baca Juga : Semen Indonesia Bekerja Sama Gandeng Pelindo Untuk Pasokan Bahan Bangunan

1. Detail proses pembangunan standar pabrik industri

Standar pembangunan pabrik industri sangat penting bagi dunia usaha untuk menilai kualitas bangunan. Kriteria dasar dalam proses pembangunan pabrik antara lain:

1.1. Konstruksi baut jangkar pondasi

Langkah pertama dalam membangun pabrik industri adalah pemasangan baut jangkar. Langkah ini memainkan peran penting karena meletakkan dasar bagi keseluruhan struktur. Kesalahan apa pun pada tahap ini dapat berdampak signifikan pada komponen struktur seperti balok dan kolom.

Baut jangkar harus dilas dengan kuat ke tulangan baja pondasi. Pengelasan baut jangkar sebaiknya dilakukan setelah pemasangan bekisting dan tulangan baja pondasi selesai, untuk menjamin kestabilan bekisting. Selain itu, penting untuk menutup baut dengan hati-hati untuk mencegah karat atau penumpukan kotoran pada ujung ulir.

Baca Juga : 9 Bahan Material Yang Wajib Di Ketahui Saat Ingin Membuat Rumah

1.2. Transportasi bahan dan komponen

Bahan baku dan komponen baja, setelah dibuat dan diperiksa kualitasnya, akan diangkut ke lokasi konstruksi. Setelah berkumpul seluruhnya di lokasi yang ditentukan, tim konstruksi akan memulai pemasangan rangka baja struktur pabrik sesuai gambar teknis.

1.3. Pemasangan kolom, rangka dan purlin

Pada tahap ini, karena beratnya komponen baja, diperlukan dukungan mesin untuk pengangkatan dan pengangkutan selama pemasangan. Di bawah ini adalah langkah-langkah konstruksi spesifik:

1. Pasang penahan kaku.
2. Pasang balok dan kasau.
3. Lengkapi sistem penguatnya.
4. Pasang rangka atap dan purlin.
5. Pasang rangka ujung atap pelana.
6. Pasang purlin dan girt.

Baca Juga : Bahan Bangunan Untuk Rumah Baru Atau Renovasi Anda

1.4. Pemasangan pelat lantai dan dinding beton prefabrikasi

Pemasangan lantai dan dinding beton untuk pabrik industri sebaiknya dilakukan sesuai dengan spesifikasi desain teknis. Berdasarkan posisi baut angkur yang telah ditentukan, panel beton diangkat dan dipasang secara presisi. Setelah memastikan keselarasan yang tepat dengan rangka atap/sistem penyangga atas melalui sambungan baut, pekerja konstruksi akan mengencangkan baut di bagian atas dan bawah dengan aman untuk mempertahankan posisi tetap.

1.5. Pemasangan terpal atap untuk pabrik

Prosesnya melibatkan penempatan setiap lembaran logam ke rel dan mengamankannya dengan kait besi. Kemudian, rel ditarik untuk mengangkat lembaran logam tersebut ke atap pabrik industri. Pekerja konstruksi akan menempelkan lembaran logam ini pada posisi yang telah ditentukan pada purlin atap. Proses ini berlanjut hingga bagian atap selesai dibuat.

1.6. Pembangunan infrastruktur dan sistem teknis pabrik

Prasarana suatu pabrik industri meliputi unsur-unsur seperti jaringan transportasi, sistem pipa drainase, ventilasi, talang, bahan pelapis dinding, dll. Sistem teknisnya meliputi proteksi kebakaran, komunikasi, listrik, air, dan lain sebagainya. Selain itu, terdapat kemampuan untuk membangun fasilitas infrastruktur tambahan seperti langit-langit eternit, taman hijau, dll., untuk meningkatkan aspek estetika proyek.

Baca Juga : Jenis Kanopi Pabrik Dan Aplikasinya

1.7. Penerimaan, penyerahan dan penggunaan proyek

Setelah langkah-langkah di atas selesai, kontraktor perlu memeriksa kualitas kolom, kasau, baut, dan atap pelana dan trim atap, serta bukaan kisi-kisi. Setelahnya, seluruh pabrik akan dibersihkan dan dirapikan. Jika semuanya memenuhi persyaratan, kontraktor akan melanjutkan pemeriksaan akhir dan menyerahkan pabrik industri kepada klien.

1.8. Garansi pabrik industri

Setelah serah terima pabrik, jika terjadi masalah selama pengoperasian, kontraktor konstruksi akan memberikan jaminan atas pabrik tersebut. Setiap kontraktor akan memiliki kebijakan garansi yang berbeda.

2. Beberapa catatan dalam proses pembangunan pabrik industri

Bagian terpenting dalam pembangunan pabrik industri adalah struktur pondasi, sehingga kontraktor konstruksi perlu memberikan perhatian khusus pada tahap ini.

Perhitungan yang cermat dan tepat mengenai panjang kolom dan kasau baja sangat penting untuk menghindari kelebihan atau kekurangan alokasi baja.
Untuk menjamin kestabilan struktur rangka, pemasangan bresing untuk pabrik harus dilakukan dengan aman. Selama proses konstruksi, pemasangan bresing kaku harus dipusatkan sejak awal, dilanjutkan dengan pemasangan elemen lain seperti kolom, kasau, purlin, dan bresing atap.
Kontraktor perlu memilih ukuran (tinggi, ketebalan) dan fungsi panel beton pracetak yang sesuai dengan tujuan penggunaan.

Baca Juga : Pembangunan Pabrik Baja Pra-rekayasa 2025

Pemasangan lembaran atap metal harus memenuhi standar, memastikan sambungannya sejajar dan membentuk sudut siku-siku dengan purlins untuk menjamin kualitas dan estetika proyek.
Keselamatan pekerja selama konstruksi harus selalu dijamin dengan menyediakan peralatan pelindung yang memadai dan menghindari konstruksi selama kondisi cuaca buruk.

Related Posts

7 Bahan Bangunan Rumah Kayu Berkualitas

Jakarta, Galimaties.com – Membangun rumah kayu yang kokoh, estetis, dan tahan lama membutuhkan pemilihan bahan bangunan berkualitas. Berikut adalah 7 jenis bahan bangunan berkualitas yang biasa digunakan untuk membangun rumah…

10 Konsturksi Ramah Lingkungan Rumah Minimalis

Jakarta, Galimaties.com – Berikut adalah 10 bahan konstruksi rumah minimalis yang ramah lingkungan yang dapat digunakan untuk menciptakan hunian yang nyaman sekaligus mendukung keberlanjutan lingkungan: 1. Bambu Bambu adalah bahan…

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

You Missed

7 Bahan Bangunan Rumah Kayu Berkualitas

7 Bahan Bangunan Rumah Kayu Berkualitas

10 Konsturksi Ramah Lingkungan Rumah Minimalis

10 Konsturksi Ramah Lingkungan Rumah Minimalis

Beli Material Bangunan Murah Terlengkap Se Indonesia

Beli Material Bangunan Murah Terlengkap Se Indonesia

10 Material Penting untuk Konstruksi Rumah Minimalis

10 Material Penting untuk Konstruksi Rumah Minimalis

5 Material Bangunan Bata Ringan Kelebihan dan Kekurangan

5 Material Bangunan Bata Ringan Kelebihan dan Kekurangan

Perbedaan Rangka Kayu dengan Baja Ringan

Perbedaan Rangka Kayu dengan Baja Ringan